dan betina terdapat pada satu pohon (Adam et al., 2011) namun bunga jantan dan bunga betina terpisah serta memiliki waktu pematangan yang berbeda (Pardamean, 2011) sehingga dalam penyerbukan memerlukan serbuk sari (polen) dari tanaman kelapa sawit yang lainnya. Proses penyerbukan pada kelapa sawit
Kumbang jantan dapat dibedakan lebih akurat dengan ujung ruas abdomen terakhir dimana betina memiliki rambut. Kumbang tanduk menyerang apa? Hama kumbang tanduk Oryctes rhinoceros merupakan hama utama pada perkebunan kelapa sawit dan menyerang tanaman kelapa sawit yang baru ditanam di lapangan sampai berumur 2,5 tahun.
Penelitian tersebut menunjukkan terdapat perbedaan produksi bunga betina dan bunga jantan pada perlakuan level irigasi yang berbeda menggunakan faktor tanaman. Faktor tanaman berkaitan dengan persentase tanah yang ditutupi oleh tajuk tanaman. Perlakuan berbagai level irigasi dengan faktor tanaman 0,7 dan 0,8 sangat mempengaruhi
mengandung minyak. 3) Kulit biji (c angkang/tempurung), berwarna hitam dan keras (endocarp). 4) Daging biji (mesoperm), berwarna putih dan mengandung minyak. 5) Lembaga (embrio). Lembaga yang keluar dari kulit biji akan berkembang ke dua arah : 1) Arah tegak lurus ke atas (fototrophy), disebut plumula yang selanjutnya akan menjadi batang dan
2. Morfologi. Kelapa sawit antara yang berbuah dan tidak berbuah memiliki morfologi yang sedikit berbeda. Menurut Suhatman et al. (2016), kelapa sawit yang sudah berbuah memiliki ukuran diameter batang sebesar 50 hingga 100 cm (diameter ini diukur dari 56-78 cm dari atas tanah), jumlah pelepah sebanyak 40 hingga 56 pelepah, serta memiliki bunga jantan dan betina.
. 386 239 275 475 445 309 368 275
perbedaan biji sawit jantan dan betina